Pengertian DNS
| Maret 01, 2018 |
Domain Name System (DNS) adalah Distribute Database System yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution)
di rangkaian yang menggunakan TCP/IP. DNS merupakan sebuah aplikasi
service yang biasa digunakan di internet seperti web browser atau e-mail
yang menerjemahkan sebuah domain ke IP address. Sebagai contoh saat
anda sedang mengunjungi alamat web seperti yang pada alamat website ini “www.pro.co.id”
, sebenarnya alamat tersebut merupakan terjemahan dari alamat IP
Address 222.194.193.03 yang telah di terjemahkan oleh DNS sehingga dapat
lebih mudah di ingat dibandingkan dengan menghapal alamat ip.
Pengertian Domain Name System (DNS)
Domain name system merupakan sistem
database terdistribusi yang digunakan untuk pencarian nama komputer pada
jaringan yang menggunakan TCP/IP. DNS mempunyai kelebihan ukuran
database yang tidak terbatas dan mempunyai performa yang baik pula.
Dapat di katakan pula Domain name system adalah aplikasi pelayanan pada
internet yang digunakan untuk menerjemahkan domain name ke alamat IP
atau sebaliknya. Atau disebut juga aplikasi yang membantu memetakan host
name sebuah komputer ke IP Address pada aplikasi yang terhubung ke
Internet seperti Web Browser atau E-mail.
DNS dapat pula di analogikan sebagai
pemakai buku telepon, seperti saat kita ingin menghubungi seseorang
lewat telepon. Kita dapat menghubunginya berdasarkan nama dalam buku
telepon atau menekan nomor telepon orang yang akan kita hubungi. Hal ini
terjadi karena komputer beerja berdasarkan angka, dan manusia lebih
cenderung bekerja berdasarkan nama.
Di dalam DNS, sebuah name server memuat
informasi mengenai host-host di suatu daerah/zone. Name server ini dapat
mengakses server-server lainnya utnuk mengambil data-data host di
daerah lainnya. Name server akan menyediakan informasi bagi client yang
membutuhkan, hal ini disebut dengan resolves.
Fungsi Utama DNS
Fungsi utama dari DNS yaitu
menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi alamat IP Address atau
sebaliknya sehingga nama tersebut akan lebih mudah di ingat oleh
pengguna. Fungsi lain dari DNS yaitu memberikan informasi tentang suatu
host ke seluruh jaringan internet.
Kelebihan DNS
- Mudah, Pengguna tidak lagi direpotkan untuk menginagat IP Address dari alamat Website yang akan di kunjungi, karena DNS telah menerjemahkannya dengan host name.
- Konsisten, Ip Address pada sebuah komputer bisa berubah, namun host name tidak berubah.
- Simple, Pengguna hanya menggunakan satu nama domain sama untuk mencari alamat website di Internet maupun Intranet.
Struktur DNS
Struktur dari Domain Name System
merupakan hirarki pengelompokkan domain berdasarkan nama . Domain
ditentukan berdasarkan kemampuan yang ada di struktur hirarki yang
disebut level. Level tersebut terdiri antara lain:
- Root-Level Domains : merupakan level paling atas di hirarki yang di ekspresikan berdasarkan periode dan dilambangkan oleh “.”.
- Top-Level Domains :berisi second-level domains dan hosts yaitu :
- com : organisasi komersial, seperti IBM (ibm.com).
- edu : institusi pendidikan, seperti U.C. Berkeley (berkeley.edu).
- org : organisasi non profit, Electronic Frontier Foundation (eff.org).
- net : organisasi networking, NSFNET (nsf.net).
- gov : organisasi pemerintah non militer, NASA (nasa.gov).
- mil : organisasi pemerintah militer, ARMY (army.mil).
- xx : kode negara (id:Indonesia,au:Australia)
- Second-Level Domains : berisi domain lain yang disebut subdomain.
- Third-Level Domains : berisi domain lain yang merupakan subdomain dari second level domain diatasnya.
- Host Name : domain name yang digunakan dengan host name akan menciptakan fully qualified domain name (FQDN) untuk setiap komputer.
Demikian informasi yang diberikan, semoga bermanfaat.

0 komentar:
Posting Komentar